Social Icons

facebookgoogle pluslinkedinrss feedemail

Kamis, 13 September 2012

AUDITING I (MATERIALITAS dan RISIKO AUDIT)

PENGERTIAN MATERIALITAS



Materialitas adalah besarnya nilai yang dihilangkan atau salah saji informasiakuntansi, yang dilihat dari keadaan yang melingkupinya, dapat mengakibatkan perubahan atas atau pengaruh terhadap pertimbangan orang yang meletakkan kepercayaan terhadap informasi tersebut, karena adanya penghilangan atau salah saji itu.
Berdasarkan pertimbangan biaya-manfaat, auditor tidak mungkin melakukan pemeriksaan atas semua transaksi yang dicerminkan dalam laporan keuangan, auditor harus menggunakan konsep materialitas dan konsep risiko audit dalam menyatakan pendapat atas laporan keuangan auditan.
Konsep materialitas berkaitan dengan seberapa salah saji yang terdapat dalam asersi dapat diterima oleh auditor agar pemakai laporan keuangan tidak terpengaruh oleh besarnya salah saji tersebut..
Konsep risiko audit berkaitan dengan risiko kegagalan auditor dalam mengubah pendapatnya atas laporan keuangan yang sebenarnya berisi salah saji material.


Materialitas dibagi menjadi 2  golongan :
  1. Materialitas pada tingkat laporan keuangan 
  2. Materialitas pada tingkat saldo akun.
PENGERTIAN RISIKO AUDIT



Risiko audit
adalah risiko yang terjadi dalam hal auditor, tanpa disadari, tidak memodifikasi pendapatnya
sebagaimana mestinya, atas suatu laporan keuangan yangmengandung salah saji material.
Risiko audit digolongkan menjadi 2 :
1. Risiko audit keseluruhan
2. Risiko audit individual

Tidak ada komentar:

Posting Komentar